Bukit Tinggi, kupasbengkulu.com – Wakil Ketua Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Agus Susanto mengatakan, untuk berbisnis tidak mesti memiliki banyak modal. Namun, kata dia, memulai bisnis bisa dilakukan dengan ‘modal dengkul’.
Modal dengkul, jelas Agus, dengan cara merubah ‘daun’ menjadi duit. Dalam arti, usaha dapat dimulai dengan cara mengajak warga, yang memiliki tanah kosong, untuk menanam pohon yang memikiki nilai jual.
”Memulai bisnis tidak perlu modal, kita cukup dengan modal ‘dengkul’,” kata Agus, saat menjadi pembicara dalam Seminar Nasional Kewirausahaan di Bidang Media dan Junalis, di Balai Sidang Bung Hatta, Bukit Tinggi, Sumatera Barat, Kamis (27/11/2014).
Ia mencontohkan, bisnis menanam pohon tidak mesti membutuhkan banyak biaya. Sebab, lanjut dia, hanya dengan modal bibit setelah itu tidak ada biaya lainnya. Dalam memulai bisnis tersebut, terang dia, bisa dimulai dengan mengajak warga yang memiliki lahan cukup luas agar bisa menyerahkan lahan miliknya, untuk ditanami dengan pohon yang memiliki nilai jual.
”Berbisnis menanam pohon tidak membutuhkan banyak modal, dan tidak membutuhkan biaya perawatan. Dalam waktu tertentu pohon itu sudah bisa dipanen dan menghasilkan uang,” pungkas dia.(gie)