Bengkulu, Kupasbengkulu.com – Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1437 Hijriah tahun 2016, Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Bengkulu telah menyiapkan uang kartal sebanyak Rp2 Triliun, yang akan beredar di masyarakat.
Jumlah ini mengalami peningkatan seratus persen, jika dibandingkan pada tahun lalu, yakni hanya di kisaran Rp1 Triliun.
Peningkatan ini dikatakan oleh Kepala BI Bengkulu, Bambang Himawan, Senin (27/06/2016). Selain disebabkan oleh kebutuhan uang masyarakat yang memang relatif meningkat pada hari lebaran, juga dikarenakan adanya pencairan gaji ke-13 dan 14 untuk para Aparatur Sipil Negara (ASN).
“Tahun ini ada kenaikan yang sangat signifikan, jika dibanding tahun lalu. Kita prediksikan, kebutuhan uang kartal selama lebaran di Bengkulu melonjak hingga seratus persen. Itu karena memang relatif meningkat di setiap hari besar, seperti Idul Fitri dan juga terkait adanya pembayaran gaji ke-13 dan 14. Sehingga kebutuhan uang kartal harus ditambah dari tahun sebelumnya,” papar Bambang.
Saat ini uang senilai Rp2 Triliun tersebut telah di drop ke seluruh perbankan yang ada setiap kabupaten dan kota di Provinsi Bengkulu. Diprediksikan, arus balik uang tersebut akan terjadi pada seminggu setelah lebaran.
Bambang Himawan juga menyampaikan, peredaran uang palsu di Provinsi Bengkulu juga mengalami penurunan, namun tetap harus diwaspadai.
“Terjadi penurunan dari Tahun 2015 sebanyak 241 dan di Tahun 2016 ini, hanya ada 131 lembar,” jelas Bambang.(bii)