Keadaan Jalan penghubung Desa Serang Bulan dan Desa Suka Bandung
Bengkulu Selatan, kupasbengkulu.com-Kepala Desa Serang Bulan Wayan dan warga Desa Serang Bulan Kecamatan Pino Raya kecewa dengan janji pemerintah Daerah Bengkulu Selatan yang seperti karet, pasalnya jalan penghubung antara Desa Serang Bulan dan Desa Sukabandung Kec.Pino raya sangat Memperhatinkan , karna telah banyak menelan korban.
Wayan yaitu Kades Serang Bulan menerangkan jumat, 28/10/2016 , dirinya sangat kecewa atas sikap pemerintah yang mempunyai janji palsu dan tidak konsisten dalam perkataanya, sudah banyak yang melihat keadaan jalan tersebut namun tidak ada penyelesaiyanya. Jalan yang menghubungkan Desa Serang Bulan menuju Desa Sukabandung Kecamatan Pino Raya sangatlah berbahaya pasalnya jalan ini sudah mengalami lonsor dibagian bibir jurang yang mengakibatkan pengguna jalan bisa terperosok masuk ke dalam jurang .
Wayan mengatakan dengan tegas dan penuh harafan kepada Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan khususnya pada Bupati dan Wakil Bupati Bengkulu selatan,
” Saya merasa kesal sebab sudah banyak pejabat daerah yang datang melihat keadaan jalan tersebut namun tidak ada penyelesaiyan sampai saat ini , Bupati , angotta DPRD ,BPBD sudah melihat dan mensurvei lokasi jalan, samapai-sampai pada saat sosialisasi Desa digedung pemuda saat itu saya memohon Kepada Bupati Dirwan agar diberi pembatas jalan agar tidak membahayakan pengguna jalan, namun ucap Bupati Tunggu dalam tiga hari , setelah tiga hari ternyata hanya dibatasi oleh kandang bambu dan pancang pohon sungkai betapa kecewa saya,padahal harafan kami diberi pembatas beton , ” ujar kades.
lanjut kades “saat ditanya pihak pemerintah alasanya ini jalan propinsi bukan wewenang daerah, namun saya tegaskan saya berani menggunakan dana desa apabila pemerintah atau swasta yang sanggup bertanggung jawab dengan penggunaan Dana Desa itu nanti, saya berharaf hal ini cepat ditindak lanjuti karena jalan tersebut sangat membahayakan warga , ” mohon kades.
Saat pihak Kupas konfirmasi Bupati lewat telpon namun telponya tidak aktif , lalu pihak kupas menghubungi Wakil Bupati Gusnan Mulyadi untuk masalah ini, akhirnya Wabub Gusnan secepatnya akan memberi perintah berbentuk memo kepada dinas terkait “ ya nanti saya akan berikan memo dengan pihak Dinas Pekerjaan Umum (PU) agar menidak lanjuti keluhan warga ini , namun sebenarnya itu jalan propinsi akan tetapi pemerintah daerah akan usahan untuk berupaya memperbaiki keadaan itu untuk itu warga haraf bersabar “ ujar gusnan. (ade)