Seluma, kupasbengkulu.com – Nelayan tradisional kabupaten Seluma membantu kapal asing berbendera Malaysia yang diduga telah terombang-ambing di laut Selama tiga hari tiga malam. Kapal asing ini diduga mengalami kerusakan dibagian mesin gerobak sehingga nahkoda kapal terpaksa memanfaatkan layar setelah kemudian mendapat pertolongan dan dibawa ke pesisir Pantai Desa Penago I Kecamatan Ilir Talo Kabupaten Seluma sekira pukul 10.00 WIB Sabtu (29/04/2017).
Kapal asing ini berisikan tujuh orang Warga Negera Asing (WNA) diantaranya bernama Pardinas Saez, Aznar Gracia, Guho Trillo dan Cabezuelo Castio.
“Tujuh orang WNA ini memiliki surat-surat lengkap dan surat pelayarannya juga sudah lengkap. Namun memang kondisi mesin kapal yang di tumpangi rusak sehingga mereka terdampar,”kata Danposal Pasar Seluma Pelda Laut Vitransyah.
Kapal yang di nahkodai oleh Alfred awalnya berangkat dari Bali menuju ke Krui untuk surfing. Hanya saja sesampai di Krui, 7 WNA ini kembali melanjutkan perjalanan dengan tujuan Malaysia. Namun baru melakukan perjalanan satu malam, kapal yang di tumpangi mengalami kerusakan. Sehingga sudah selama 3 malam lalu mereka hanya terdampar di tengah lautan. Beruntung, nelayan Penago I dengan jarak 5 Mill laut mendapati mereka dan meminta bantuan. Sehingga merekapun ditarik ketepian untuk diberikan bantuan dan pertolongan.
“Untuk evakuasi telah kita lakukan, namun sejauh ini apakah di tarik ke Bengkulu atau tetap berada di Perairan penago I masih menunggu petunjuk dari Lanal bengkulu,”sambungnya.
Danposal Pasar seluma masih akan berkoordinasi ke satuan atas untuk memastikan apakah akan dievakuasi ke Pelabuhan pulau bai atau tetap di pesisir pantai Ilir Talo.(sep)