Rejang Lebong, kupasbengkulu.com – Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Curup, Ardiansyah, menegaskan bahwa kartu BPJS palsu, seperti yang terjadi di kota-kota besar, dipastikan tidak ada di Rejang Lebong.
Sebelumnya, mencuat kabar beredarnya kartu BPJS Kesehatan palsu yang banyak merugikan korban. Ardiansyah meyakini bahwa seluruh kartu BPJS Kesehatan yang beredar di kabupaten ini adalah asli.
“Kami menjamin itu, dipastikan kartu palsu tidak masuk ke Rejang Lebong,” tegasnya.
Untuk memastikan hal itu, pihak BPJS Kesehatan sudah menyebar petugas untuk melakukan pengecekan terhadap seluruh peserta BPJS Kesehatan. Hasilnya dapat dipastikan tidak ada kartu palsu yang beredar.
“Untuk antisipasi, warga dan peserta dapat memelihat perbedaan kedua kartu dari sisi hologram di kartu BPJS. Bila palsu, hologramnya buram dan tidak terbaca saat kartu tersebut didata oleh komputer,” jelas Ardiansyah.
Ardiansyah menambahkan, apabila warga Rejang Lebong didatangi petugas BPJS untuk menagih biaya pembuatan kartu, maka dipastikan bahwa itu petugas gadungan. Sebab, BPJS tidak pernah mengutus petugasnya ke rumah-rumah, ditambah lagi untuk mencetak kartu juga tidak dikenakan biaya.
“Apabila menemukan kejadian tersebut di lapangan, harap warga dapat melaporkan kejadian itu ke BPJS Curup atau aparat hukum,” tegasnya. (vai)