kupasbengkulu.com – Setelah melalui proses yang panjang akhirnya Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) menyetujui Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) resmi menjadi anggotanya. Oleh karena itu dalam PON XIX Jawa Barat nantinya, arung jeram akan dipertandingkan sebagai cabang olahraga eksebisi.
“Arung jeram Indonesia saat ini sudah eksis, hal ini di tandai dengan resminya FAJI menjadi anggota dari KONI dan dipertandingkan arung jeram sebagai cabang olahraga eksebisi pada PON XIX 2016 di Jawa Barat nanti. Kami selaku Pengurus Besar FAJI mengharapkan Pengurus Provinsi FAJI masing-masing daerah bisa segera menyiapkan agar bisa ikut serta dalam pesta olahraga Indonesia tersebut”, Ungkap Kolonel Marinir Pangestu Widyatmoko yang mewakili Ketua Umum FAJI Mayor Jenderal TNI (Mar) Buyung Lalana di sela-sela pelaksanaan Munas FAJI 2016.
Saat ini arung jeram Indonesia sudah menunjukkan prestasi yang patut dibanggakan. Tidak hanya tingkat nasional tetapi juga sudah diperhitungkan di kancah internasional. Pada tahun 2015 yang lalu, Internasional Rafting Federation (IRF) menunjuk Indonesia menjadi tuan rumah World Rafting Competition 2015 (WRC 2015) yang diselenggarakan di sungai Citarik Jawa Barat. Dalam kegiatan internasional ini, arung jeram Indonesia tercatat terbaik ke 4 di dunia.
Sementara itu, Amalia Yunita selaku Ketua Harian PB FAJI mengatakan bahwa pihak Pengurus Besar sangat mengharapkan Pengurus Daerah lebih proaktif untuk menyelenggarakan even-even di daerahnya, bukan hanya skala nasional bahkan sampai skala internasional, karena begitu banyak potensi di daerah yang belum tereksplorasi.
“Setiap provinsi di Indonesia memiliki banyak sekali potensi sungai yang bisa di maksimalkan pemanfaatannya, selain untuk olahraga prestasi juga bisa menarik perhatian para wisatawan untuk berkunjung ke daerahnya, karena saat ini arung jeram merupakan olahraga rekreasi yg sudah mendunia”, pungkas Amalia Yunita.(cr5)