Jumat, April 26, 2024

Rezim Bengkulu Utara Masih Kental di Kabupaten Bengkulu Tengah

Diskusi Publik di Genesis

Kota Bengkulu,Kupasbengkulu.com – Jelang Pilkada di Kabupten Bengkulu Tengah yang akan digelar pada 15 Februari 2017 mendatang, diungkapakan oleh Akademisi Universitas Bengkulu DR. Titiek MA. menurutnya bahwa saat ini Kabupaten Bengkulu Tengah belum memiliki identitas yang kuat.

Ini dikatakannya saat Diskusi Publik Mewaspadai Ijon Politik Tambang Dalam Pilkada Bengkulu Tengah di Yayasan Gensisi, Kamis,(09/02/2017)  Titiek menjelaskan bahwa Kabupaten Bengkulu Tengah memang sebuah Kabupaten yang baru, oleh karenanya dalam Pemilukada ini nantinya menjadi langkah untuk menguatkan identitaas kabupaten Bengkulu Tengah, serta ia juga mengutarakan bahwa kabupaten bengkulu tengah juga harus melihat kebutuhan masyarakat terlebih lagi dalam pengolaan sumber daya alam yang ada.

“Rezmi Kabupaten Bengkulu Tengah itu,memang masih kental dengan Bengkulu utara, para birokrat juga masih banyak yang dari Kabupaten Bengkulu Utara juga ada Kota  jadi ini kita lihat seharusnya para petinggi itu nantinya harus segera mencari identitas yang diharpkan masyarakat, salah satunya dalam perekonomian, kemudain soal infrastruktur mereka belum mandiri,” kata Titiek.

Kemudian Titiek juga mengutarakan perihal aktivitas perusahaan pertambangan yang cukup banya di Kabupaten Bengkulu tengah, ia mengutip dari data yang dimiliki pihak Gensis bahwa, saat ini Kabupaten Bengkulu Tengah,sebanyak 51%  kawasan hutan digunakan untuk operasi pertambangan dan sisahnya sekitar 9 % untuk pertanian, menurut titik jika dalam sektor pertambangan tidak seharusnya menjadi arus utama perekonomian masyarkat, serta, ia juga mengutarakan bahwa jika pertambangan menjadi arus utama sektor perekonomian, maka perempuan akan selalu menajdi korban atas kelakuan perusahaan tambang.

“Pertambangan itu tidak ramah pada masyarkat, maka yang akan menjadi korban tidak lain adalah perempuan dan anak – anak,jadi kalu menurut saya pertambangan bukan solusi untuk menjadi arus utama eknomo,.”tandas titiek.

Untuk diketahui sebelumnya di Kabupaten Bengkulu Tengah pada 11 juni 20016 sejumlah masyarakat di Kabupaten Bengkulu Tengah menolak adanya aktivitas Underground PT.Cipta Buana Seraya yang berujung pada penembakan terhadap 9 orang yang melakukan demo di disekitar lokasi tambang CBS.(nvd)

 

Related

Indeks Demokrasi Indonesia di Bengkulu Tahun 2022 pada Angka 73,23

Indeks Demokrasi Indonesia di Bengkulu Tahun 2022 pada Angka...

Kunjungan Kapolres Mukomuko ke Polsek Penarik Pastikan Situasi Kamtibmas

Kunjungan Kapolres Mukomuko ke Polsek Penarik Pastikan Situasi Kamtibmas ...

Jaksa Usut Keterlibatan TAPD di Kasus Dugaan Penyelewengan Dana Stunting

Jaksa Usut Keterlibatan TAPD di Kasus Dugaan Penyelewengan Dana...

View Tower Lapangan Merdeka Bakal Dirobohkan

View Tower Lapangan Merdeka Bakal Dirobohkan ...

DPRD BU Gelar Rapat Paripurna Agenda Penyampaian Raperda LKPj Bupati

DPRD BU Gelar Rapat Paripurna Agenda Penyampaian Raperda LKPj...