Bengkulu Tengah, kupasbengkulu.com – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) akan meningkatkan pengawasan terhadap warung internet (warnet) ataupun lokasi permainan game playstasion (PS) yang ada di Kabupaten Benteng.
Hal ini dilakukan lantaran banyak pelajar yang membolos saat jam sekolah untuk bermain di warnet ataupun tempat PS.
“Saat ini seluruh warnet dan tempat permainan game PS dalam pengawasan Satpol PP Benteng dan sudah memiliki mata-mata sebagai informan. Jika ada pelajar yang masih menggunakan seragam sekolah dan bermain di warnet saat jam belajar, mereka akan langsung kami tangkap,” tegas Kepala Satpol PP, Amirul Mukminin.
Dia mengatakan, pelajar yang tertangkap karena bolos sekolah ini akan langsung dibawa ke kantor Satpol PP Kabupaten Benteng untuk dilakukan pendataan dan pembinaan.
“Kami harap seluruh pemilik warnet ataupun pemilik tempat permainan bisa mendukung kegiatan kami. Jika memang diketahui ada pelajar yang membolos, hendaknya pemilik usaha tidak memperbolehkan hal tersebut, bukan malah membiarkannya,” lanjutnya.
Amirul menuturkan, guna memberikan efek jera kepada pelajar yang membandel, pihaknya juga akan memanggil pihak sekolah dan orang tua pelajar.
“Para pelajar yang tertangkap kita minta untuk membuat surat pernyataan secara tertulis dengan diketahui oleh orang tua dan guru. Meski belum ada sanksi tegas mengenai pelanggaran ini, kami harap para guru dan orang tua bisa lebih pro aktif dalam melakukan pengawasan,” tandasnya. (adk)