Jumat, Maret 29, 2024

Tak Puas Tes Urine, Balon Bupati Bisa Ikuti Tes Darah dan Rambut

Balon Bupati Benteng mengikuti serangkaian tes kesehatan
Balon Bupati Benteng mengikuti serangkaian tes kesehatan

Bengkulu Tengah, kupasbengkulu.com – Lima pasangan bakal calon (balon) Bupati dan Wakil bupati Kabupaten Bengkulu Tengah akhirnya menyelesaikan pemeriksaan kesehatan.

Ketua panitia pelaksana pemeriksaan di RSJKO Kota Bengkulu, Emrin WD, menegaskan pihaknya belum bisa menyampaikan hasil tes kesehatan yang dilakukan, termasuk hasil tes urine yang digelar bersama pihak Badan Nasional Narkotika Provinsi (BNNP) Bengkulu.

Menurutnya, hasil tes kesehatan baru bisa disampaikan setelah pihaknya melakukan rapat pleno internal bersama tim dokter pemeriksa tes kesehatan jasmani di RSMY Bengkulu, yang diselenggarakan hari ini, Rabu (28/09/2016).

“Hasil pemeriksaan kesehatan belum bisa kita publikasikan. Setelah melakukan pleno, barulah hasilnya kita sampaikan untuk selanjutnya diserahkan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Benteng selaku penyelenggara pemilihan kepala daerah (Pilkada),” jelas Emrin.

Sebelumnya, di RSJKO telah dilakukan serangkaian tes kesehatan bagi seluruh pasangan. Tes diawali dengan pemeriksaan kesehatan rohani (kejiwaan) pada Sabtu (24/09/2016). Kemudian pada Selasa (27/09/2016), tes kesehatan dilanjutkan dengan melakukan tes stress analizer untuk mengukur tingkat kecemasan batin, serta tes urine narkoba dan wawancara bersama psikiater dan psikolog RSJKO.

“Seluruh hasil tes akan dirangkum dan dibawa ke rapat pleno di RSMY. Dalam rapat itulah, nanti akan disimpulkan apakah pasangan balon tersebut direkomendasikan atau tidak,” terangnya.

Terpisah, Kabid Rehab BNNP Bengkulu, Dr BA Bukit MKes, menjelaskan bahwa dalam pemeriksaan tes urine ini BNNP hanya sebagai pemantau, yang digandeng oleh RSJKO Kota Bengkulu selaku pelaksana tes narkoba.

Dalam pelaksanaan tes urine, pihaknya menggunakan enam parameter yang dirasa akurat untuk mengetahui apakah balon tersebut merupakan pengguna narkoba atau tidak.

“Tes urine memiliki akurasi yang sama dengan tes rambut atau pun darah. Perbedaannya hanya masalah waktu. Tes urine dan darah hanya mampu mendeteksi jika balon tersebut mengkonsumsi narkoba selama 3×24 jam. Sedangkan tes rambut memiliki waktu deteksi yang lebih lama, yakni selama 1 bulan,” jelas Bukit.

Dengan demikian, penentuan jenis tes merupakan kewenangan penuh dari KPU Kabupaten Benteng selaku penyelenggara Pilkada. Bahkan, jika memang nantinya ada konfirmasi atau kecurigaan atas tes urine, KPU bisa saja meminta untuk melakukan tindakan lebih lanjut, seperti tes darah atau pun tes rambut.

“Sesuai dengan SOP-nya, BNNP hanya sebagai pemantau. Jika KPU yakin dengan hanya tes urine, itu tidak masalah. BNNP ikut saja,” demikian Bukit.

Menurut Pantauan Kupas Bengkulu.com Pelaksanaan tes kesehatan di hari terakhir berlangsung lancar dengan diikuti seluruh pasangan balon. Dimulai dari pasangan dari jalur independen yakni Hendry Koestomo – Ismail Bakaria, M Sabri – Liana Naini, Arsyad Hamzah – Medio Yudistio dan Medi Hasferi – Irman Jaya. Kemudian Ferry Ramli – Septi Feriyadi yang merupakan pasangan balon dari jalur Parpol. (adk)

Related

Bawaslu Seluma Ingatkan Program Pemerintah Tidak Dijadikan Ajang Kampanye

Bawaslu Seluma Ingatkan Program Pemerintah Tidak Dijadikan Ajang Kampanye ...

DPMD Seluma Segera Tindaklanjuti Penguduran Diri Kades Kungkai Baru

DPMD Seluma Segera Tindaklanjuti Penguduran Diri Kades Kungkai Baru ...

Terindikasi Ajang Kampanye, Program Sapa Warga Bupati Erwin Disorot Bawaslu

Terindikasi Ajang Kampanye, Program Sapa Warga Bupati Erwin Disorot...

Mahfud Semprot Gibran: Pertanyaan Receh, Ngarang dan Ngawur

Mahfud Semprot Gibran: Pertanyaan Receh, Ngarang dan Ngawur ...

Hadir di Bengkulu, Raffi Ahmad Disambut Histris Pendukung Prabowo

Hadir di Bengkulu, Raffi Ahmad Disambut Histris Pendukung Prabowo ...