Kaur, kupasbengkulu.com – Kecelakaan maut yang menewaskan 5 korban dan 17 lainnya luka-luka, Sabtu (18/10/2014), sekitar pukul 18.36 WIB, di tebing batu Way Manullah atau tebing ‘Mayat’ di Kawasan Hutan TNBBS perbatasan Lampung dengan Bengkulu, Pekon Rata Agung Kecamatan Lemong Kabupaten Pesisir Barat Lampung. Hingga saat ini korban luka masih mendapatkan perawatan di RSUD Kaur, belum diketahui pasti penyebabnya, karena sopir kendaraan Wayan (50) meninggal dunia, dan korban lainnya tidak tahu persis kejadian.
(Baca juga : Ini Kronologis Kecelakaan Bus Tewaskan Lima Penumpang)
Diperkirakan sopir bus Pariwisata Darma Duta bernopol BE 2707 CU, Wayan (50) tidak mengenal medan, dan terkejut saat jalan menurun dan menikung di tebing batu Way Manullah. Akibatnya mobil terpental ke kiri dari arah Kabupaten Pesisir Barat, Provinsi Lampung atau sebelah kanan dari Kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu, yang berdampak terjun ke jurang sedalam sekitar 50 meter.
Bus ditumpangi 22 keluarga besar dari Bandar Lampung ini tujuannya ke Bengkulu untuk menghadiri pesta pernikahan keluarga di Provinsi Bengkulu tepatnya Kabupaten Bengkulu Utara Bengkulu Utara di Giri Mulyo, saat ini belum bisa dievakuasi.
Dari pantauan kupasbengkulu.com di Tempat Kejadian Perkara (TKP), kondisi bus hancur dan remuk akibat menghantam kayu-kayu dan batu-batu saat terguling dari ketinggian 50 meter. Tidak hanya itu, terlihat pakaian seperti sendal, mukena, tas, makanan berserakan di TKP.
Salah satu warga Tebing Rambutan, yang menolong evakuasi korban kecelakaan maut tersebut Ujang (45) menerangkan, jika Tebing Batu ini memang daerah rawan kecelakaan.
”Bukannya sekali saja korban kecelakaan se keluarga di sini, tapi hampir setiap bulan ada kejadian karena kebanyakan sopir belum tahu medan di tikungan yang menurun kurang lebih 2 kilo meter ini, dan di Tebing Batu ini kiri kanan jalan jurang semua,” kata Ujanh, Minggu (19/10/2014).
Hingga berita ini dionlinekan, Bus ‘Maut’ belum dilakukan evakuasi ke darat. Hal tersebut lantaran median yang begitu curam. diotambah lagi Jalan Lintas Barat yang tergolong sempit.(mty)