Kamis, April 18, 2024

Terkait Dugaan Pungli, Osis Smanda Sebut untuk Kegiatan Siswa

Pengurus Osis SMA N 2 Bengkulu Selatan
Pengurus Osis SMA N 2 Bengkulu Selatan

Bengkulu Selatan, kupasbengkulu.com – Terkait dugaan pungli yang dituduhkan kepada SMA Negeri 2 (Smanda) Bengkulu Selatan, Ketua Osis, Idho Anugerah Al Kholik, menegaskan bahwa uang sumbangan tersebut digunakan untuk mengakomodir kegiatan para siswa.

(Baca:SMA Negeri 2 Bengkulu Selatan Diduga PungliĀ )

Sebelumnya, salah satu wali murid melaporkan bahwa sekolah tersebut telah melakukan pungli lantaran mewajibkan setiap siswa untuk mengumpulkan uang masing-masing Rp 150 ribu untuk kegiatan HUT RI dan membeli hewan kurban.

Menurut Idho, Osis mengusulkan kepada forum rapat wali murid dan komite untuk penganggaran kegiatan Osis karena dana komite sekolah sudah dihapuskan sesuai dengan kebijakan Bupati Bengkulu Selatan. Para siswa Smanda ini diketahui memiliki banyak kegiatan yang mengacu pada kreativitas siswa.

Dalam rapat yang dihadiri wali murid kelas X dan komite sekolah mewakili wali murid kelas XI dan XII pada 16 Juli lalu, menghasilkan keputusan agar masing-masing siswa memberikan sumbangan untuk Osis sebesar Rp 100 ribu dan untuk program ‘Smanda Berbagi’, sebesar Rp 50 ribu selama satu tahun ajaran.

“Kami (Osis) mengusulkan kepada forum rapat untuk memberikan solusi agar kegiatan Osis ini bisa berjalan sesuai dengan harapan,” ujar Idho.

Senada, Kepala Sekolah, Tarman Haryadi, membenarkan adanya usulan tersebut. Dalam forum rapat yang disepakati oleh 300 lebih wali murid memutuskan untuk mengumpulkan dana secara swadaya sebesar Rp 150 ribu per siswa.

“Sekolah tidak serta-merta mengambil keputusan untuk sumbangan tersebut tanpa ada persetujuan dari wali murid dan komite. Semua yang hadir ketika rapat tersebut menyetujui dalam satu tahun ajaran ini memberikan sumbangan sebesar Rp 150 ribu,” terang Tarman.

Tarman menegaskan, uang sumbangan ini murni untuk kegiatan siswa melalui Osis. Sebab, yang menagih langsung pengurus Osis melalui pengurus kelas dan dimasukkan ke rekening Osis. Sementara untuk program ‘Smanda Berbagi’ dikumpulkan melalui panitia sekolah yang gunanya untuk membeli hewan kurban pada Idul Adha tahun ini.

“Dalam sumbangan ini tidak dipaksakan. Bagi siswa yang kurang mampu boleh untuk tidak memberikan sumbangan. Begitu juga untuk ‘Smanda Berbagi’. Untuk siswa yang non muslim juga tidak diwajibkan untuk menyumbang,” ujar Tarman.

Tarman juga mengklaim hingga saat ini tidak ada gejolak di antara pihak sekolah dan wali murid terkait swadaya yang dilakukan. Ini dibuktikan dengan 700 orang lebih siswa yang sudah mengumpulkan dana tersebut.

“Dana Osis yang dikumpulkan untuk kepentingan siswa itu sendiri selama satu tahun ajaran ini. Kegiatan yang dilaksanakan sebenarnya sudah banyak sewaktu menjelang HUT RI ke 71 kemarin. Di antaranya lomba panjat pinang, tarik tambang, lari karung, dan lain-lain,” tandasnya. (ade)

Related

Gubernur Rohidin Mersyah Dukung Pengembangan UINFAS Bengkulu

Kupas News, Bengkulu ā€“ Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah terima...

Polisi Ingatkan Pengunjung Wisata Pantai Waspadai Cuaca Ekstrim

Kupas News, Bengkulu Selatan ā€“ Kendati tingginya gelombang laut...

Pembangunan Titik Nol Perbaikan Jalan Bengkulu Selatan Dimulai

Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah saat meninjau pembangunan Titik Nol...

PKBM se-Kota Bengkulu Ikuti Bimtek Peningkatan Kompetensi Pengelolaan Keuangan

Kupas News, Kota Bengkulu - Sebanyak 76 peserta dari...

Bhabinkamtibmas Sambangi Pasar Kutau Pantau Ketersediaan Stok Sembako

Kupas News, Bengkulu Selatan -Ā Kepolisian Resor Bengkulu Selatan melalui...