Kupas News, Kota Bengkulu – Walikota Bengkulu Helmi Hasan dan Wakil Walikota Dedy Wahyudi bertekad memberi rasa aman kepada masyarakat dari pungutan liar (Pungli) yang dilakukan oleh oknum tak bertanggung jawab.
Kendati demikian, pemkot Bengkulu akan memperkuat sinergi antara satgas saber pungli Kota Bengkulu dengan provinsi Bengkulu dalam menangani masalah tersebut.
Pihaknya juga meminta masyarakat tak perlu khawatir dan takut untuk mengadukan persoalan ini jika ditemukan di jalan. Apalagi sindikat berbau pungli.
“Intinya kami hanya ingin membuat rasa aman dan nyaman ditengah masyarakat,” kata Dedy Wahyudi Kamis, (2/6).
Kepala BPKAD Kota Bengkulu Yudi Susanda mengatakan hal yang sama dengan wakil walikota. Dirinya sangat mendukung penuh langkah yang diambil pemerintah Kota Bengkulu terhadap pemberantasan pungli.
“Pihak kami (BPKAD) sangat setuju jika Kota Bengkulu terbebas dari segala pungli. Jangan sampai karena ulah segelintir oknum, nama baik Kota Bengkulu tercoreng. Sebab ini sangat jauh dari visi dan misi walikota dan wakil walikota Bengkulu,” kata Yudi.
Sementara, Ketua pelaksana satgas saber pungli provinsi Bengkulu, Kombes Pol Asep Teddy Nurrasyah mengatakan untuk memberantas pungli dibutuhkan beberapa unsur elemen yang terkait. Dalam hal ini Kejaksaan, Ombudsman, Pemprov, Pemkot, Inspektorat dan yang lainnya.
Dirinya mengimbau kepada seluruh awak media untuk melaporkan langsung jika menemukan perbuatan pungutan liar di jalan. Selain itu ia juga meminta lapisan masyarakat juga melakukan hal yang sama jika menemukan praktek pungli di tengah keramaian.
“Masyarakat jangan khawatir, karena dalam penanganan ini akan banyak pihak yang terlibat,” singkatnya. (Adv)