Kupas News, Bengkulu – Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah terima audiensi Tim Anggota Senat UINFAS Bengkulu terkait Percepatan Badan Layanan Umum, Penyelamatan Aset & Percepatan Pembangunan/ Pengembangan UINFAS, di Balai Raya Semarak Bengkulu, Rabu (07/06).
Rohidin Mersyah mengatakan Pemprov Bengkulu mendukung penuh pengembangan UINFAS baik dari sisi kualitas maupun layanan akademik kampus. Dukungan pengembangan tersebut meliputi sarana kampus seperti bangunan laboratorium dan ruang belajar.
“Prinsip Pemprov Bengkulu mendukung dilakukannya pengembangan UINFAS tersebut, baik dari sisi kualitas dan layanan akademik maupun terhadap pengembangan fasilitas dan sarana kampus, termasuk bangunan laboratorium dan ruang belajar,” kata Gubernur Rohidin
Terkait status pinjam pakai aset pemprov lahan eks STQ, Gubernur Rohidin memastikan lahan tersebut akan dikembalikan statusnya menjadi milik UINFAS Bengkulu. Terlebih mengingat lahan sekitar 13 hektare itu akan dilakukan pengembangan oleh pihak UINFAS untuk membangun fasilitas dan sarana universitas.
“Terhadap lahan eks STQ segera kita status kepemilikan asetnya. Kita akan segera menyiapkan berkas pinjam pakai lahan lalu kemudian berkomunikasi dengan DPRD Provinsi Bengkulu. Sehingga jelas legalitasnya dan pembangunan bisa segera dilakukan,” imbuhnya.
Menanggapi itu, Rektor UINFAS Bengkulu Prof. Zulkarnain Dali mengapresiasi Gubernur Rohidin Mersyah yang akan merekomendasikan lahan eks STQ segera dikembalikan status asetnya ke UINFAS Bengkulu.
“Tadi tanggapan dari pak gubernur sangat baik sekali. Beliau telah merekomendasikan sebesar-besarnya dan seluas-luasnya demi kepentingan UINFAS Bengkulu,” ujarnya.
Diketahui di lahan UINFAS Bengkulu yang di dalamnya terdapat 4 bangunan STQ Bengkulu telah dipinjam pakai oleh Pemprov Bengkulu sejak 2006 lalu.
Editor: Alfridho Ade Permana