Sabtu, Februari 8, 2025

NCW Mukomuko Laporkan Dugaan Pungli Pengurusan Suket Kejiwaan PPPK ke Kejaksaan

NCW Mukomuko menyerahkan berkas laporan dugaan penyalahgunaan jabatan dan tindak pidana korupsi ke Kejaksaan Negeri Mukomuko, Foto: Dokkupas Bengkulu – BKPSDM Kabupaten Mukomuko telah...
BerandaDAERAHBENGKULUGubernur Ingin Eselon II Bergelar Doktor

Gubernur Ingin Eselon II Bergelar Doktor

Gubernur Bengkulu, Ridwan Mukti
Gubernur Bengkulu, Ridwan Mukti

kupasbengkulu.com – Gubernur Bengkulu, Ridwan Mukti, mengutarakan keinginannya terkait jenjang pendidikan pejabat yang bekerja di bawahnya. Dia mengatakan besar harapan agar seluruh eselon II bergelar doktor.

“Keinginannya seperti itu, kalau bisa semua eselon II bergelar doktor. Nanti langsung saya angkat, karena saya paham dapat gelar doktor itu tidak mudah,” ujarnya dalam acara penandatanganan MoU Renper dan kuliah umum yang diselenggarakan di Universitas Bengkulu (UNIB), Senin (11/04/2016).

Pernyataannya ini dikeluarkan perihal pembahasan pengentasan kemiskinan di masyarakat. Menurutnya dalam mengentaskan kemiskinan tidak bisa dengan penyamarataan. Kalau ingin menyelesaikan secara komprehensif, maka harus diselesaikan masalah pendidikan dan kesehatan terlebih dahulu.

“Pendidikan dan kesehatan menjadi faktor utama dalam pengentasan kemiskinan. Kalau ini sudah tertanggulangi dengan baik, kemudian baru ekonomi masyarakatnya yang kita bangkitkan. Sehingga ketika ketiganya berjalan, mudah-mudahan masalah kemiskinan di daerah kita selesai,” terangnya.

Dia mengatakan semuanya bisa dicapai melalui pemberdayaan masyarakat. Hal ini juga dipicu melalui pembangunan infrastuktur, baik dasar maupun strategis.

Diketahui, dari total 1.728 KM jalan provinsi, sekitar 80 persennya mengalami kerusakan. Belum lagi dari 1.533 desa/ kelurahan yang ada, tercatat 670 desa terisolir atau tertinggal.

“Mana mungkin ekonomi kita menggeliat kalau infrastruktur dasar seperti jalan, transportasi, maupun listrik kita belum baik. Ada 48 persen desa kita dalam keadaan sulit. Jadi kalau mau mantap, yang mengelola SKPD juga harus mantap,” tandas gubernur. (val)