Jumat, April 19, 2024

Distannak Bengkulu Selatan ‘Serang’ Disnak Provinsi

Sapi Bantuan yang do pertanyakan anggota kelompok  tani
Sapi bantuan yang dipertanyakan anggota kelompok tani

Bengkulu Selatan, kupasbengkulu.com – Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kabupaten Bengkulu Selatan Wika Gatot Subroto mengatakan, bahwa dirinya tidak tahu sama sekali mengenai adanya bantuan sapi kepada kelompok tani Serantap Jaya Desa Jernaglah Rendah.

(Baca juga : Soal ‘Upeti’ Rp 24 Juta, Tarman : Kelompok yang Mengambil Uang Itu)

”Saya tahu dari baca berita, sebelumnya saya tidak tahu sama sekali,” kata Wika, kepada kupasbengkulu.com, Jumat (31/10/2014).

Dalam penyaluran bantuan sapi tersebut, kata dia, dirinya sama sekali tidak pernah memberikan rekomendasi dan menerima proposal dari kedua kelompok tersebut. Tidak hanya itu, jelas dia, pemberian uang Rp 1 juta juga tidak diketahui dirinya.

”Mungkin saja kalau saya sedang tidak berada di kantor dan dalam perjalanan dinas, ada yang mewakili, yang pasti saya tidak pernah menerima proposal dan menandatangani rekomendasi usulan kedua kelompok itu. Apalagi kalau mau bermain–main dengan bantuan itu,” jelas Wika.

Dilain pihak, Kabid Peternakan Distannak Bengkulu Selatan Zopian Harloki didampingi Kasi Ruminuansia Heker Purwanto mengakui, jika proposal untuk bantuan sapi Kelompok Tani (Poktan) Serantap Jaya Desa Jeranglah Rendah dieteria oleh dirinya.

”Proposalnya ada pada kami di bidang peternakan. Untuk Rekomendasi kami yang memberikan. Sebab saat mau minta rekomendasi, kadis sedang ada perjalanan dinas. Semua arsip kelompok Tani Serantap Jaya ada kami simpan, termasuk SK penetapan kelompok penerima juga ada arsipnya,” imbuh Heker.

Lanjut Heker, saat Tim Calon Penerima dan Calon Lokasi (CP/CL) dari Provinsi Bengkulu turun dari Distannak diminta untuk mendampingi.

”Memang ada tim dari provinsi minta bantuan sama kami untuk menentukan kelayakan kelompok dan lokasi penerima bantuan sapi itu,” ujar Heker.

Sayangnya, saat diminta menunjukan proposal serta SK penerima bantuan tersebut, Heker tidak bisa menunjukannya kepada awak media maupun Kadistan Bengkulu Selatan. Seolah-olah dirinya ada yang ditutup–tutupinya.

”Susah mencarinya karena berkasnya banyak,” elak Heker.

Sementara itu, Ketua Poktan Minudi, saat dikunjungi kupasbengkulu.com menjelaskan, jika sapi itu tidak boleh dibagi kepada anggota.

”Kami baru saja menerima sapi ini dari pihak kontraktor. Baru sebatas penyerahan pihak kontraktor yang kami tandatangani. Sementara dari dinas belum ada. Makanya saya bingung dengan petunjuk yang benar itu bagaimana?. yang saya tahu sapi itu tidak untuk di bagikan ke anggota. Sapi itu harus di kloni,” demikian Minudi.(tom)

Related

Songsong Kepemimpinan Berintegritas Era Society 5.0, Sespimma Lemdiklat Polri Gelar Seminar Sekolah

Kupas News – Untuk meningkatkan kemampuan kepemimpinan yang berintegritas...

Ratusan Nakes di Kota Bengkulu Terima SK PPPK

Kupas News, Kota Bengkulu – Sebanyak 264 orang tenaga...

Polisi Tangkap Pembuat Video Mesum Pasangan LGBT di Lebong

Kupas News, Lebong – Polisi menangkap BP (19) warga...

Sidang Isbat Putuskan Hari Raya Idul Fitri 22 April 2023

Kupas News, Bengkulu – Pemerintah Republik Indonesia melalui Kementerian...

Polisi Ingatkan Pengunjung Wisata Pantai Waspadai Cuaca Ekstrim

Kupas News, Bengkulu Selatan – Kendati tingginya gelombang laut...